Perusahaan pembuat perangkat komputer dan peralatan AV, GREENHOUSE, akan mulai menjual lampu bohlam LED hemat energi “Hikario” pada pertengahan Januari 2010. Lampu bohlam LED ini hanya mengkonsumsi daya sebesar 3,8 watt dengan pemakaian hingga 40.000 jam.
Di Jepang, dengan memakai lampu bohlam LED Hikario terus menerus selama 12 jam, kebutuhan listriknya hanya 1 yen saja. Seperti halnya lampu bohlam pijar, Hikario menggunakan penutup kaca berbentuk bola, sehingga cahaya yang dihasilkan bisa menyebar secara merata ke seluruh arah. Hikario juga bisa menggunakan aksesoris lampu bohlam pijar lainnya. Sering atau tidaknya menyalakan dan mematikan lampu tidak berpengaruh pada umur pemakaian lampu bohlam LED Hikario. Hikario dirilis dengan 2 jenis lampu bohlam LED, GH-LB40N (warna netral) dan GH-LB40L (warna krem). Lampu bohlam LED Hikario bisa digunakan di soket yang biasa digunakan oleh lampu bohlam pijar, sehingga dapat dengan mudah menggantikannya.
Sumber :: http://www.j-cast.com/mono/2010/01/20058219.html
Lampu incandescent atau lampu pijar yang menyala akibat panasnya filamen di dalamnya, tidak lama lagi akan jarang dijumpai. Di beberapa negara bahkan telah mulai melarang produksi lampu yang tidak efisien tersebut.
ReplyDeletePersaingan lampu dengan efisiensi yang lebih tinggi telah dimulai untuk menggantikan lampu pijar. CFL dan LED merupakan dua teknologi lampu yang kini menduduki peringkat atas lampu dengan efisiensi yang tinggi. Sayangnya keduanya masih belum memperhatikan suhu warna yang dihasilkannya dan mempengaruhi warna asli obyek yang terkena cahayanya.
Kini sebuah perusahaan Vu1 membuat terobosan dengan teknologi lampu ESL --Electron Stimulated Luminescence-- yang prinsip kerjanya mirip dengan tabung televisi berwarna dimana elektron-elektron dipercepat untuk menabrak dan memendarkan lapisan fosfor yang menempel di tabung kacanya.
Teknologi lampu ESL ini mempunyai suhu warna lebih baik dari kedua teknologi lampu CFL dan LED. Efisiensi lampu ESL, menurut Vu1, masih jauh di atas lampu pijar, sekitar 70% dengan umur pakainya lima kali lebih lama dibanding lampu pijar.
Meski efisiensinya jika dibandingkan dengan lampu CFL masih sedikit berada di bawahnya, lampu ESL masih mempunyai keunggulan jika dibandingkan dengan lampu CFL. Selain cahayanya tidak mempengaruhi warna asli obyek yang terpapar cahayanya, kecerahan lampu ESL bisa diatur dimana lampu CFL tidak bisa. (planethijau.com/ humasristek)
sayangnya sampai skrg masih jarang yg jual, dan harganya juga "masih mahal"
ReplyDelete